Pengantar Teknik Industri
Program Studi Teknik Industri
A. Defisinisi dan Pengertian Teknik Industri
Institute of Industrial Engineering (IIE)
Disiplin ilmu teknik/engineering yang menangani pekerjaan-pekerjaan perancangan (design), perbaikan (improvement), penginstalasian (installation), dan menangani masalah manusia, peralatan, bahan/material, informasi, energi secara efektif dan efisien.
Disiplin ilmu teknik/engineering yang menangani pekerjaan-pekerjaan perancangan (design), perbaikan (improvement), penginstalasian (installation), dan menangani masalah manusia, peralatan, bahan/material, informasi, energi secara efektif dan efisien.
Engineering Council for
Professional
Development (ECPD)
Profesi dimana suatu pengetahuan (Matematika dan IPA) melalui studi, pengalaman dan praktek yang diaplikasikan dengan tujuan untuk mengembangkan cara-cara mendayagunakan, material dan kekuatan alam secara ekonomis untuk kemanfaatan bagi manusia.
Profesi dimana suatu pengetahuan (Matematika dan IPA) melalui studi, pengalaman dan praktek yang diaplikasikan dengan tujuan untuk mengembangkan cara-cara mendayagunakan, material dan kekuatan alam secara ekonomis untuk kemanfaatan bagi manusia.
B. Kompetensi Teknik Industri
Kompetensi
Profesi Teknik Industri
1.
Work Design
and Measurement
2.
Plant
Location and layout
3.
Engineering Economy
4.
Production
Planning and Inventory Control
5.
Statistical
Quality Control
6.
Linear Programming
7.
Operations Research
C . Work Design and Measurement (Desain Kerja dan Pengukuran) Teknik Industri
•
Suatu teknik
untuk mengukur performa kerja supaya standar waktu kerja dapat
ditentukan
•
Jadwal kerja
harian dapat dirancang dari jadwal produksi total (jangka panjang)
Pokok Bahasan Teknik Industri
Manusia dan Sistem Kerja
Manusia dan Sistem Kerja
a. Kendala
Manusia dalam Sistem Kerja
b. Klasifikasi Pekerjaan dan Aturan Kerja
Desain Pekerjaan
Desain Pekerjaan
a. Spesialisasi Tenaga Kerja
Perluasan Pekerjaan
b. Unsur Kejiwaan suatu Desain
Pekerjaan
c. Motivasi dan Sistem Insentif
d. Ergonomi dan Metode Kerja
Standar Tenaga Kerja dan Pengukuran Kerja
Standar Tenaga Kerja dan Pengukuran Kerja
a. Pengalaman Masa Lalu
b. Studi Waktu
c. Standar Waktu
d. Sampel Kerja
d. Sampel Kerja
D. Manusia dan Sistem Kerja dalam Teknik Industri
Manusia unsur utama dalam organisasi.Kinerja organisasi ditentukan oleh kinerja manusia.
Pada
suatu organisasi biaya untuk upah dan gaji mencapai sepertiga biaya total.Manusia unsur utama dalam organisasi.Kinerja organisasi ditentukan oleh kinerja manusia.
E. Desain Pekerjaan dalam Teknik Industri
Desain Pekerjaan : spesifikasi tugas yg terkandung dalam pekerjaan untuk seseorang atau suatu kelompok
Spesialisasi Tenaga Kerja :
pembagian kerja akan menekan biaya karena :
Desain Pekerjaan : spesifikasi tugas yg terkandung dalam pekerjaan untuk seseorang atau suatu kelompok
Spesialisasi Tenaga Kerja :
pembagian kerja akan menekan biaya karena :
1.
Pengembangan ketrampilan
2.
Berkurangnya
waktu terbuang
3.
Alat yang
terspesialisasi akan berkembang
F. Plant Location and Layout ( Perencanaan Lokasi dan Tata Letak
) Teknik Industri
Tata letak pabrik adalah suatu rancangan fasilitas, menganalisis, membentuk konsep, dan mewujudkan sistem pembuatan barang atau jasa
Mempelajari tentang kemampuan tata letak dan lokasi pabrik pada suatu pabrik/produks Meliputi :
Tata letak pabrik adalah suatu rancangan fasilitas, menganalisis, membentuk konsep, dan mewujudkan sistem pembuatan barang atau jasa
Mempelajari tentang kemampuan tata letak dan lokasi pabrik pada suatu pabrik/produks Meliputi :
1.
Pengumpulan Data
2.
Kompilasi Data
3.
Mengevaluasi data
Tujuan : Untuk membuat keputusan lokasi terbaik untuk
pabrik.
Rancangan ini pada umumnya
digambarkan sebagai rancangan lantai, yaitu satu susunan fasilitas fisik (perlengkapan, tanah, bangunan, dan
sarana lain) untuk mengoptimalkan hubungan antara petugas pelaksana, aliran
barang, aliran informasi, dan tata cara yang diperlukan untuk mencapai tujuan
usaha secara ekonomis dan aman.
G. Engineering Economi (Ekonomi Teknik) dalam Teknik Industri.
Pengertian Ekonomi Teknik, yaitu Suatu ilmu pengetahuan yang berorientasi pada pengungkapan dan
perhitungan nilai-nilai ekonomis yang digunakan ketika satu atau lebih
alternatif dipertimbangkan untuk dipilih dalam menyelesaikan suatu masalah
dalam bidang teknik. Kemampuan mengimplementasikan sisi
ekonomi dalam engineering
Contoh Identifikasi Menggunakan Analisis
Ekonomi Teknik dalam Industri
a. Mana yang lebih baik membeli mobil bermesin disel atau bermesin bensin?
b. Haruskah mesin otomatis dibeli untuk menggantikan tiga orang pekerja manual saat ini?
c. Apakah bijak menjadwalkan kelas subuh untuk menhindari kemacetan di pagi hari?
a. Mana yang lebih baik membeli mobil bermesin disel atau bermesin bensin?
b. Haruskah mesin otomatis dibeli untuk menggantikan tiga orang pekerja manual saat ini?
c. Apakah bijak menjadwalkan kelas subuh untuk menhindari kemacetan di pagi hari?
Tahapan / Metode Analisis
Ekonomi Teknik
1. Definisikan masalah dan tujuannya
2. Mengumpulkan informasi yang relevan terkait kasus yang sedang dipelajari
3. Memunculkan alternatif-alternatif
4.
Evaluasi
masing-masing alternatif
5. Penentuan
alternatif terbaik dengan beberapa
kriteria
6.
Menerapkan
hasilnya dan memantau kerjanya
H. Perencanaan Produksi dan Pengendalian Penyimpanan Produksi Production Planning and Inventory Control (PPIC)
Pengertian Production Planning
and Inventory Control
Perencanaan Produksi : aktivitas
untuk menetapkan produk yang diproduksi, jumlah yang dibutuhkan, kapan
produk tersebut harus selesai dan sumber-sumber yang dibutuhkan
Pengendalian Produksi : aktivitas
yang menetapkan kemampuan sumber-sumber yang digunakan dalam memenuhi
rencana, kemampuan produksi berjalan sesuai rencana, melakukan perbaikan rencana
Kemampuan mengatur level keseluruhan
output manufaktur untuk mendapatkan tingkat produksi yang bisa meraih target
perusahaan dan menjaga production force tetap stabil
Fungsi Production Planning and Inventory Control
a.
Meramalkan
permintaan produk yang dinyatakan dalam jumlah produk sebagai fungsi dari waktu]
b. Memonitor
permintaan yang aktual, membandingkannya dengan ramalan permintaan sebelumnya dan melakukan revisi atas ramalan
tersebut jika terjadi penyimpangan
c.
Menetapkan
ukuran pemesanan barang yang ekonomis atas bahan baku yang akan dibeli
d.
Menetapkan
sistem persediaan yang ekonomis
e. Menetapkan
kebutuhan produksi dan tingkat persediaan pada saat tertentu
f. Memonitor
tingkat persediaan, membandingkannya
dengan rencana persediaan, dan melakukan revisi rencana produksi pada saat yang ditentukan
g.
Membuat
jadwal produksi, penugasan, serta pembebanan mesin dan tenaga kerja yang terperinci
Kegiatan Production Planning
and Inventory Control
1.
Peramalan
kuantitas permintaan
2.
Perencanaan
pembelian/pengadaan: jenis, jumlah, dan
waktu
3.
Perencanaan
persediaan: jenis, jumlah, dan waktu
4.
Perencanaan
kapasitas: tenaga kerja, mesin, fasilitas
5.
Penjadwalan
produksi dan tenaga kerja
6.
Penjaminan kualitas
7.
Monitoring
aktivitas produksi
8.
Pengendalian produksi
9.
Pelaporan
dan pendataan
I. Statiscal Quality Control (Pengendalian Kualitas Statistik)
Statistik adalah seni pengambilan keputusan tentang suatu proses
atau populasi berdasarkan pada suatu analisis informasi yang terkandung di
dalam suatu sampel.
Merupakan alat bantu manajemen untuk menjamin kualitas
Juran dalam “Quality Hand Book” menyatakan bahwa pengendalian kualitas tediri dari 3 aspek (The Juran Trilogy)
1.
Perencanaan Kualitas
2.
Pengendalian
Kualitas
3.
Perbaikan Kualitas
7 TOOL dalam Statistical
Quality Control
1.
Process Flow Diagram
2.
Cause and
Effect (Fishbone) Diagram
3.
Control
Chart (Grafik Pengendali)
4.
Check Sheet
5.
Pareto Diagram
6.
Scatter Plot
7.
Histogram
J. Linear Programming
Merupakan suatu model umum yang dapat digunakan dalam pemecahan masalah pengalokasian sumber-sumber yang terbatas secara optimal
Kemampuan menyederhanakan langkah kerja dan juga menyusun sistem kerja yang linear sehingga mempermudah produksi.
Merupakan suatu model umum yang dapat digunakan dalam pemecahan masalah pengalokasian sumber-sumber yang terbatas secara optimal
Kemampuan menyederhanakan langkah kerja dan juga menyusun sistem kerja yang linear sehingga mempermudah produksi.
dalam
model Linear Programming dikenal 2 (dua)
macam “fungsi” :
1.
Fungsi
Tujuan (Objective Function)
2.
Fungsi
Batasan (Constraint Function)
K. Operation Research ( Penelitian Operasi) dalam Teknik
Industri
Operation Research disebut juga dengan Management Science yaitu menunjukkan sejumlah
teknik matematis untuk menganalisis dan menyelesaikan masalah dengan pendekatan
ilmiah.
Kemampuan untuk survei dan riset mengenai sistem operasi yang
baik dan efisien
Teknik dalam Operation Research
1.
Linear Programming
Merupakan
metode matematis yang digunakan untuk mengatasi masalah-masalah lokasi sumber daya.
2. Teknik Antrean (Waiting Line atau Quening
Techniques)
Digunakan untuk
menganalisis beberapa alternatif dan mendapatkan penyelesaian secara optimal
dari masalah-masalah yang timbul.
3.
Teori Keputusan
Menggunakan
beberapa kemungkinan (probabilitas) untuk beberapa alternatif. Teknik ini
biasanya menggunakan decision tree
Tidak ada komentar:
Posting Komentar